• Share this text:
Report Abuse
Untitled - posted by guest on 29th August 2020 10:38:49 AM

Pertanyaan Wawancara.

1. Berapa gaji yang kamu harapkan?

2. Kira-kira kamu bisa mengambil berapa pekerjaan dalam kurun waktu 2 minggu? Jelaskan alasan yang mendasari jawabanmu.

3. Apakah kamu bisa bekerja di bawah tekanan, termasuk deadline? Jelaskan alasan yang mendasari jawabanmu secara IC dan OOC.

4. Dari 1 sampai 10, berapa skala komitmenmu untuk bekerja sama dengan Whelve? Beri alasan.

5. Dari 1 sampai 10, berapa skala keaktifanmu untuk bekerja sama dengan Whelve? Beri alasan.

6. Sebagai closing statement, jelaskan mengapa Whelve harus menerimamu?


Jawaban.

1. Saya mengharap kisaran >10jt untuk profesi modelnya itu sendiri. Sedangkan untuk job prostitusinya diharap lebih dari itu, setelah nego bersama klien. Karena untuk menjamin tunjangan keselamatan, kesehatan, dll., setelah melakukan hubungan seksual dengan para klien.

2. Bisa mengambil 4-5 pekerjaan atau lebih, tergantung kesibukan penulis dan berat/ringannya pekerjaan yang akan diambil nantinya.

3. Bisa. Karena baik secara IC dan OOC, sudah terbiasa bekerja di bawah tekanan, jadi tidak masalah. Karena deadline sudah menjadi keseharian untuk penulis dan saya sendiri.

4. 10. Saya berkomitmen untuk berkontribusi penuh dalam Whelve. Karena saya menyukai konsep agensi yang diusung. Kebetulan, sebelum ini pun saya memang sedang mencari agensi untuk model, namun saya tidak mendapatkan agensi yang cocok untuk menyembunyikan ‘sisi gelap’ saya. Saat Whelve ini kemudian hadir, saya sangat tertarik untuk bekerja di bawah naungannya.

5. 7-8. Karena saya mempunyai tanggungjawab di pekerjaan lain, serta menyesuaikan dengan kesibukan penulis. 

6. Karena saya berkomitmen untuk membuat sesuatu hal yang baru untuk dieksplorasi, namun tidak memiliki wadah untuk menuangkannya. Saya harap, dengan diterimanya saya di Whelve Agency, dapat memaksimalkan motivasi saya, dan saya dapat mewujudkan hal tersebut. Dalam hal ini, saya ingin membuat sebuah konten mengenai dunia malam dan dunia gelap yang selalu tersembunyi di balik tirai. Bukan untuk mengekspos keberadaan mereka, namun saya ingin bercerita lewat sebuah konten yang nantinya diunggah secara anonim, sisi lain dari kehidupan manusia. Hanya untuk menunjukan bahwa eksistensi mereka masih ada, dan masyarakat luas patut waspada dan takut akan keberadaan mereka. Karena mereka bisa saja mengintai orang-orang dan menunggu untuk mengincar mangsa selanjutnya.

Report Abuse

Login or Register to edit or copy and save this text. It's free.